Gen Letal
Gen letal atau bisa dikatakan sebagai gen kematian merupakan suatu gen yang dalam keadaan homozigotik atau homozigot menyebabkan kematian pada indivindu. Berhubungan dengan itu, hadirnya gen latel pada suatu indivindu menyebabkan perbandingan fenotip dalam keturunan menyimpang dari hukum Mendel. Namun hal ini ada batas penyimpangannya dari keadaan normal yang dimana suatu makhluk hidup tidak mampu untuk hidup. Kematian dari makhluk hidup ini bisa terjadi pada tingkat perkembangan apapun mulai dari segera pembuahan, selama proses embrionik saat kelahiran atau setelah kelahiran.
Kematian ini dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti luka, penyakit, kekurangan gizi dan radiasi yang membahayakan seperti sinar x dan sinar gamma. Bisa dikatakan semua penyebab kematian ini sebagai letal effect. Satu diantara demikian banyak penyebab kematian ialah perubahan gen yang tidak sesuai. Gen-gen ini dikenal sebagai gen-gen letal.Seperti contoh gambar tikus berambut kuning dibawah ini.
(https://www.gurupendidikan.co.id/penjelasan-gen-letal-beserta-macam-macamnya/)
Terdapat dua macam gen letal yakni gen letal dominan apabila keadaan gen kematian tersebut dominan dan gen letal resesif jika keadaan gen yang menimbulkan kematian itu resesif. Gen letal dominan dalam keadaan heterozigot dapat menimbulkan efek subletal atau kelainan fenotipe, sedang gen letal resesif cenderung menghasilkan fenotipe normal pada keadaan homozigot dominan dan heterozigot.
Letal dominan
Pada letal Dominan, individu akan mati apabila mempunyai gen homozigot dominan. Contoh gen letal terdapat pada gen yang menyebabkan tikus berambut kuning homozigot dominan ( KK) mati sebelum lahir. Kematian sebelum lahir akan mengubah perbandingan jumlah fenotip keturunan. Jika tikus berambut kuning heterozigot (Kk) dikawinkan dengan tikus kuning heterozigot pula, maka akan menghasilkan keturunan lebih sedikit atau 25% lebih kecil dari jumlah keturunan berambut kuning dengan berambut tidak kuning.
Letal Resesif
Pada letal resesif individu akan mati jika memiliki gen homozigot resesif contohnya tumbuhan albino dan ekor pendek mencit. Tumbuhan albino tidak memiliki klorofil. Misalnya klorofil dikendalikan oleh gen A maka tumbuhan berklorofil mempunyai gen AA sedangkan tumbuhan albino memiliki gen aa. Tumbuhan albino muncul dari persilangan heterozigot Aa dengan Aa.
(http://de-fairest.blogspot.com/2016/08/penyimpangan-semu-hukum-mendel.html)
Sumber Referensi:
https://www.gurupendidikan.co.id/penjelasan-gen-letal-beserta-macam-macamnya/
http://de-fairest.blogspot.com/2016/08/penyimpangan-semu-hukum-mendel.html
Soal Evaluasi
1. Sebutkan perbedaan dua macam gen letal!
2. Apa pengertian dari gen letal?
3. Jelaskan contoh dari gen letal dominan!
4. Apa faktor yang menyebabkan terjadinya gen letal?
5. Kapan dan bagaimana gen letal tersebut bisa terjadi?